
Lulusan Psikologi tidak hanya ke Human Resources. Marketing juga bisa. Ada persepsi (keliru) di publik, lulusan fakultas psikologi pasti terjun di bidang HR atau Human Resources ketika masuk kerja. Sebagian besar lulusan memang akhir-nya berkutat di bidang itu, sebagai orang Sumber Daya Manusia atau sebagai asesor lepas.
Lewat pendirian School Professional Marketers (SPM) Himpsi Jaya (HJ) berniat memberi tahu para lulusan fakultas-fakultas psikologi serta para lulusan perguruan tinggi umumnya bidang pemasaran terbuka dan cukup menjanjikan guna dipertimbangkan.
Lulusan Psikologi Tidak Hanya ke Human Resources
Pada tgl 15 Des 2017 lalu SPM bekerjasama dengan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia menggelar seminar. Seminar bagi warga kampus yang bertajuk “Marketing Goes Digital”. Dengan menghadirkan dua praktisi yang telah lama malang melintang di dunia ini.
Riadi Sugihtani, lulusan ITB (cum laude) adalah narsum pertama yang berkisah pengalamannya di sejumlah perusahaan multinasional. Beliau yang sebagai otak sekaligus ujung tombak marketing. Kini Riadi menjadi pimpinan SPM.
Narsum kedua adalah Raditya Beer, manajer merek Axe di Unilever. Ia berbagi soal digital approach yg diperlukan guna mendongkrak suatu brand di publik yg telah masuk ‘zaman now’ ini. Advis Radit ke para mahasiswa yg hadir di seminar itu: utamakan orang lain dan ‘find your magic’.
Seminar Marketing Goes Digital
Seminar Marketing Goes Digital yang bertempat di Auditorium Gedung H Fakulas Psikologi Universitas Indonesia ini dibuka oleh Ketua HIMPSI Jaya Widura Imam Mustopo dan ditutup Ketua II R. Chandra. Bertindak sebagai moderator Roosje Admar dengan MC Didi Adriatmoko, yang semuanya praktisi pemasaran lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia.